Senin, 18 Juni 2012

Best Football Academy in the Worlds:



  1. Ajax Amsterdam<De Toekomst>(Netherlands)
  2. Anderlecht (Belgium)
  3. AS Roma(Italia)
  4. ASEC Mimosas(Ivory Coast)
  5. Ashante Kotoko(Ghana)
  6. Athletic Bilbao(Spain)
  7. Atletico Madrid(Spain)
  8. Auxerre(France)
  9. Bayern Munich(Germany)
  10. Boca Juniors (Argentina)
  11. Botafogo(Brazil)
  12. Chivas Guadalajara(Mexico)
  13. Clairefontaine (France)
  14. Colo – Colo(Chile)
  15. Corinthians (Brazil)
  16. Crystal Palace(England)
  17. Empoli(Italia)
  18. Estudiantes(Argentina)
  19. Dinamo Zagreb(Croatia)
  20. Dynamo Kiev(Ukraine)
  21. FC Barcelona<La Masia>(Spain)
  22. FC Basel (Swiss)
  23. FC Porto(Portugal)
  24. Feyenoord Rotterdam(Netherlands)
  25. Flamengo(Brazil)
  26. Fluminense(Brazil)
  27. Glasgow Celtic(Scotland)
  28. Gremio (Brazil)
  29. Heart Of Oaks(Ghana)
  30. Libertad(Paraguay)
  31. Nacional(Uruguay)
  32. Nantes Atlantique(France)
  33. Newell’s Old Boys(Argentina)
  34. Palmeiras(Brazil)
  35. Partizan Belgrade(Serbia)
  36. Penarol(Uruguay)
  37. Red Star Belgrade(Serbia)
  38. River Plate (Argentina)
  39. Romelue(Htalia)
  40. Santos (Brazil)
  41. Sao Paulo (Brazil)
  42. Schalke 04 (Germany)
  43. Sporting Lisbon(Portugal)
  44. Tahuichi Academy(Bolivia)
  45. Tonnere Yaoundé (Cameroon)
  46. VFB Stuttgart(Germany)
  47. West Ham(England)


WASPADAI THALASEMIA



Nama thalasemia barangkali tidak terlalu akrab di kuping mayarakat Indonesia . Padahal, jumlah penderita penyakit ini cukup besar .


THALASEMIA merupakan suatu kelainan darah yang bersifat genetic. Penyakit ini biasanya merusak DNA karena tidak optimalnya produksi sel darah. Hal ini juga kerap menyebabkan anemia. Gejalanya sendiri yang dapat dilihat secara kasat mata, seperti pusing, muka pucat, badan sering lemas, suka tidur, nafsu makan hilang, dan infeksi berulang. Sebagian ahli berpendapat, bila tidak ditangani serius, penderita hanya dapat bertahan  hidup hingga usia 8 tahun.
Karena bersifat genetik , thalasemia termasuk penyakit turunan . Jika suami atau istri membawa sifat thalasemia , 25 persen anak mereka berpeluang menderita penyakit yang sama. Jika janin yang terkena , transfusi darah akan dibutuhkan seumur hidupnys. Akibat terburuknya, penderita bisa meninggal dunia karena penimbunan zat besi pada organ jantung.
Deteksi dini dianggap penting karena  jumlah penderita cenderung meningkat dan penangannya di kemudian hari akan lebih baik. Alasannya, thalasemia sulit didiagnosis dibandingkan penyakit lainnya. Deteksi dapat dilakukan sejak bayi masih dalam kandungan.
Untuk mencegah terjadi pada anak pasangan yang akan menikah harus menjalani tes darah. Tes ini untuk melihat nilai hemoglobin dan profil sel darah merah dalam tubuh. Setelah itu, ada baiknya sebelum menikah untuk mengetahui apakah ada gen pembawa thalasemia di anda atau pasangan.
Penderita dianjurkan untuk menghindari makanan yang diasinkan atau diasamkan dan produk fermentasi yang dapat meningkatkan penyerapan zat besi di dalam tubuh. Dua cara yang dapat ditempuh untuk mengobati thalasemia adalah transplantasi sumsum tulang dan teknologi sel punca(Stem Cell)
Pencegahan juga harus melibatkan peranan pemerintah. Hal ini untuk mengontrol penyebaran penyakit lebih jauh. Beberapa Negara maju sudah menjalankan control akan penyebaran penyakit ini. Siprus berhasil menekan penyebarannya hingga 0 persen.
Berbeda lagi dengan Italia yang mengharuskan seseorang melakukan pemeriksaan. Saat mengajukan pernikahan, pasangan tersebut harus memperlihatkan surat hasil pemeriksaan tersebut. Dari situ aka nada konselor yang memberikan saran terkait dampak yang akan terjadi apabila pernikahan tersebut dila

Rabu, 11 April 2012

Julukan Timnas Sepakbola Asia

Afghanistan National Football Team 
" Team e-Melli(National Team), "Lions of Khorasan"



Australia National Football Team
"Socceroos"




Bahrain National Football Team
"Al-Ahmar"(The Red)


Bangladesh National Team 
"Bengal Tiger"


Bhutan National Team
"Bhutan Eleven"

China PR National Team
" The Great Wall"
"The Dragon"

Chinese Taipei National Team


Kamis, 29 Maret 2012

Julukan Tim Nasional Sepakbola ASEAN

  


1. Brunei Darussalam :  Tebuan (The Wasps)







2. Filipina: the Azkals, Tri Stars






3. Indonesia: Timnas(National Team), Tim Garuda(Garuda Team), Merah Putih(Red and Whites)




4. Kamboja: The Royal Khmer, Angkor Warriors




 5. Laos: Thim Xad/the National Team


       6.   Malaysia: Harimau Malaya/Malayan Tigers   



      7.  Myanmar: White Angels, Latywesinahthin/the National team   
             
      
       8.  Singapore: the Lions


3   9.  Thailand: Changsuek/the War Elephants, White Elephants


   10.  Timor Leste: O Sol Nascente/the Rising Sun, Little Samba Nation, El Lafaek


   11.  Vietnam: Đi tuyn bóng đá quc gia Vit Nam/Football team representing Vietnam, Đi tuyn Vit Nam/Team representing Vietnam